Assassin's Creed : Embers
~ *
Ezio Auditore meninggal pada umur 65 tahun. Ditinggalkannya di ruang kerjanya, surat yang ditujukan kepada Sofia(istrinya).
Di situ tertulis:
"When I was a young man, I had liberty, but I did not see it. I had time, but I did not know it. And I had love, but I did not feel it. Many decades would pass before I understood the meaning of all three. And now, the twilight of my life, this understanding has passed into contentment.
Love, liberty, and time: once so disposable, are the fuels that drive me forward. And love, most especially, mio caro(my dear). For you, our children, our brothers and sisters. And for the vast and wonderful world that gave us life, and keeps us guessing. Endless affection, mia(my) Sofia."
yang memiliki arti :
"Saat aku masih muda, aku punya kebebasan, tapi aku tidak melihatnya. Aku punya waktu, tapi aku tidak mengetahuinya. Dan aku punya cinta, tapi aku tidak merasakanya. Banyak dekade berlalu sebelum aku mengerti arti dari ketiga hal itu. Dan sekarang, senja hidupku, pemahaman ini telah berlalu menjadi sebuah kepuasan.
Cinta, kebebasan, dan waktu: sekali jadi pakai, adalah energi yang memberiku semangat. Dan cinta, terutama, sayangku. Untukmu, anak kita, saudara-saudari kita. Dan untuk dunia yang luas dan indah yang memberi kita kehidupan, dan membuat kita menduga-duga. Sayang tak berujung, Sofiaku.
Selamanya milikmu, Ezio Auditore"
Komentar
Posting Komentar