Ezio Auditore
Ezio Auditore, tinggal di Italia tepatnya di Florens atau sering disebut Firenze, ia adalah seorang bangsawan sewaktu Renaissance (kelahiran atau hidupnya kembali kebudayaan klasik Yunani dan Romawi dalam kehidupan masyarakat Barat), dan, ia juga seorang Mentor dari Italian Brotherhood Assassins. Ia juga merupakan nenek moyang William dan Desmond Miles.
Ezio tinggal di 'House Of Auditore'
Ezio pada zaman itu adalah seorang playboy, ia 'tidur' dengan banyak wanita dan juga mabuk. Tetapi, kehidupannya berubah saat ia melihat rekan kerja ayahnya berkhianat dan membunuh ayah dan kedua saudara kandung laki-lakinya di gantung. Lalu, Ezio bertemu dengan Paola, dan Paola mengajarkannya untuk bertahan di kerumunan orang-orang. Setelah itu juga, ia membawa hidden-blade ayahnya yang rusak ke Leonardo da Vinci.
Setelah itu juga, ia membunuh Uberto Alberti, rekan kerja ayahnya yang mengkhianati keluarga Auditore dan juga Medici, ia melanjutkan perjalanannya dengan mengungsikan Ibu dan Adik perempuannya ke Villa Auditore di Monteriggioni.
Setelah itu juga, ia membunuh Uberto Alberti, rekan kerja ayahnya yang mengkhianati keluarga Auditore dan juga Medici, ia melanjutkan perjalanannya dengan mengungsikan Ibu dan Adik perempuannya ke Villa Auditore di Monteriggioni.
Ezio empelajari segalanya, mulai dari cara bertarung, halaman codex(naskah kuno), dan sebagainya dari Mario Auditore-pamannya-Ezio memulai latihannya dan melakukan pencarian untuk membalas dendam pada Templar Order, dan Tuan Agung mereka, Rodrigo Borgia, yang telah memerintahkan eksekusi kerabatnya.
.
Selama perjalanannya, Ezio tidak hanya mengurus halaman Codex, ditulis oleh Altaïr Ibn-La'Ahad, Mentor Assassins Levantine, tapi juga untuk menyelamatkan kota Florens, Venesia, dan Roma dari pemerintahan Templar.
Beberapa dekade kemudian, Ezio telah pensiun dan tinggal di sebuah villa di Tuscan bersama istrinya, Sofia, dan dengan kedua anaknya, Flavia dan Marcello Auditore.
Ezio meninggal karena serangan jantung pada umur 65 tahun, ketika kunjungan ke Florens dengan istri dan anaknya. Rest In Peace , Ezio Auditore ...
.
Selama perjalanannya, Ezio tidak hanya mengurus halaman Codex, ditulis oleh Altaïr Ibn-La'Ahad, Mentor Assassins Levantine, tapi juga untuk menyelamatkan kota Florens, Venesia, dan Roma dari pemerintahan Templar.
Beberapa dekade kemudian, Ezio telah pensiun dan tinggal di sebuah villa di Tuscan bersama istrinya, Sofia, dan dengan kedua anaknya, Flavia dan Marcello Auditore.
Ezio meninggal karena serangan jantung pada umur 65 tahun, ketika kunjungan ke Florens dengan istri dan anaknya. Rest In Peace , Ezio Auditore ...
Komentar
Posting Komentar